Dalam permainan FPS seperti BloodStrike, fitur Aim Assist menjadi salah satu hal yang perlu dipahami dengan baik. Fitur ini dapat sangat membantu dalam memperbaiki akurasi tembakan, terutama di perangkat seluler.
Namun, tidak semua pemain tahu cara memilih dan menggunakan Aim Assist dengan efektif. Jika kalian masih bingung dibawah ini adalah fitur-fitur Aim Assist yang bisa digunakan & mana yang seharusnya dipilih di game FPS baru tersebut.
Apa Itu Aim Assist?
Aim Assist adalah fitur yang ada di hampir semua game FPS mobile, termasuk BloodStrike. Fitur ini membantu mengunci target sehingga crosshair kamu lebih mudah mengikuti musuh.
Tanpa Aim Assist, kamu harus lebih mengandalkan kontrol manual untuk menyesuaikan aim, yang bisa sangat sulit terutama ketika musuh bergerak cepat. Aim Assist membuat proses ini menjadi lebih mudah dengan menjaga agar crosshair tetap berada di atas musuh.
3 Pilihan Aim Assist di BloodStrike
Di BloodStrike, ada tiga jenis pengaturan Aim Assist yang bisa dipilih: Beginner, Expert, dan None. Setiap opsi memiliki kelebihan dan kekurangan, yang akan kita bahas di bawah ini.
1. Beginner – Pemula
Jika kamu memilih pengaturan ini, crosshair kamu akan otomatis terkunci pada musuh. Ini sangat membantu bagi pemula karena tembakan lebih mudah mengenai target.
Namun, kelemahan dari pengaturan ini adalah kamu kehilangan beberapa elemen kontrol, seperti mobilitas yang terbatas, karena terlalu fokus pada target locking. Selain itu, pengaturan ini hanya efektif untuk pemain dengan peringkat hingga Diamond, jadi tidak disarankan jika kamu ingin bermain di peringkat lebih tinggi.
2. Expert – Ahli
Pengaturan ini memberikan kontrol lebih pada pemain, karena crosshair hanya akan sedikit terpengaruh oleh fitur Aim Assist. Ini memberikan tantangan lebih, tetapi juga memberi pengalaman bermain yang lebih memuaskan, terutama bagi mereka yang ingin meningkatkan keterampilan menembak manual mereka.
Pengaturan Expert disarankan untuk pemain yang berada di peringkat Legend atau Master dan di atasnya. Ini membantu pemain untuk lebih menguasai teknik aim, tetapi tetap ada sedikit bantuan agar tidak terlalu kesulitan dalam mengikuti gerakan musuh.
3. None – Tidak Ada
Pilihan ini memberikan kontrol penuh kepada pemain. Tidak ada bantuan dalam mengunci target, sehingga kamu harus benar-benar mengandalkan keahlian dan latihan untuk mengikuti gerakan musuh.
Pilihan ini lebih cocok untuk pemain yang sudah sangat berpengalaman atau mereka yang ingin melatih keterampilan aiming mereka ke level yang lebih tinggi. Namun, ini juga berarti kamu harus berlatih lebih keras, karena aim kamu tidak akan selalu stabil tanpa bantuan dari Aim Assist.
Tips Memilih Pengaturan Aim Assist
Setiap pemain memiliki preferensi yang berbeda. Jika kamu baru mulai bermain BloodStrike, disarankan untuk menggunakan pengaturan Beginner terlebih dahulu. Ini akan membantu kamu merasa lebih nyaman dalam mengikuti musuh dan meningkatkan akurasi tembakan. Namun, jika kamu sudah cukup berpengalaman dan ingin tantangan lebih, cobalah beralih ke pengaturan Expert.
Untuk pemain yang ingin bermain di level kompetitif atau turnamen, sebaiknya menggunakan pengaturan None atau Expert, tergantung pada tingkat keahlian. Menggunakan None sangat menantang dan akan membuat kamu sangat mengandalkan keterampilan manual dalam mengikuti musuh, tetapi ini adalah cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan aiming secara signifikan.
Menggunakan Aim Assist yang tepat di BloodStrike dapat meningkatkan pengalaman bermainmu, tetapi yang paling penting adalah menemukan pengaturan yang sesuai dengan gaya bermainmu. Jika kamu ingin tantangan lebih, coba matikan Aim Assist dan latih keterampilan aiming manualmu.
Namun, jika kamu lebih suka kenyamanan dan efisiensi, pilihlah pengaturan Expert untuk keseimbangan antara bantuan dan kontrol. Yang terpenting adalah bermain dengan cara yang membuatmu merasa nyaman dan menikmati permainan.