Saat ini, semakin banyak pilihan smartphone di pasar Indonesia, dan salah satu merek yang cukup populer adalah Xiaomi. Tapi di balik nama besar Xiaomi, ada dua sub-brand yang juga sering jadi pilihan, yaitu Redmi dan POCO. Meski keduanya masih terhubung dengan Xiaomi, sebenarnya mereka punya perbedaan cukup jelas, baik dari segi tujuan, performa, hingga segmen pasar.
Awal Mula POCO dan Redmi
Redmi awalnya adalah lini produk dari Xiaomi yang menyasar kelas menengah dengan harga terjangkau namun spesifikasi cukup tinggi. Seiring waktu, Redmi menjadi sub-brand resmi yang berdiri sendiri.
POCO sendiri pertama kali hadir pada 2018 lewat seri Pocophone F1, yang terkenal karena fokus pada performa dengan harga lebih murah dari kompetitor. POCO akhirnya jadi brand independen di India pada Januari 2020, dan secara global di akhir 2020. Meski begitu, di Indonesia POCO masih beroperasi di bawah Xiaomi untuk urusan servis dan operasional.
Fokus Produk dan Segmentasi Pasar antara Poco & Redmi
Redmi dikenal dengan smartphone yang menawarkan spesifikasi lengkap dengan harga murah. Cocok untuk pengguna sehari-hari, pelajar, atau siapa pun yang ingin ponsel mumpuni tanpa harus mengeluarkan banyak uang.
Sementara POCO lebih menonjolkan performa tinggi. Bahkan di segmen harga terjangkau, ponsel POCO tetap bisa menjalankan game berat dengan lancar dan suhu tetap stabil. Untuk urusan performa, POCO memang jadi andalan. POCO juga punya beberapa lini produk:
- POCO C Series: untuk pemula, harga mulai dari Rp 2 jutaan.
- POCO M Series: segmen menengah bawah, performa cukup oke, harga mulai Rp 3 jutaan.
- POCO X Series: performa tinggi, desain modern, seperti POCO X3 Pro yang pakai Snapdragon 860.
- POCO F Series: seri flagship, seperti POCO F4 GT, dengan harga lebih tinggi dan performa premium.
Desain dan Gaya
Kalau soal tampilan, POCO punya desain yang lebih berani dan khas dibanding Redmi. Cocok buat kamu yang ingin tampil beda. Sementara Redmi cenderung lebih kalem dan minimalis.
Pilih Mana?
- Redmi cocok buat kamu yang butuh HP murah tapi tetap punya spesifikasi lumayan.
- POCO pas buat yang butuh performa maksimal, terutama buat gaming atau multitasking berat, tanpa bikin kantong jebol.
Keduanya masih berada di bawah Xiaomi, tapi kini punya arah pengembangan yang berbeda. Kalau kamu bingung pilih yang mana, tentukan dulu kebutuhanmu—apakah kamu lebih mengutamakan harga atau performa. Semoga artikel ini membantu kamu memilih smartphone yang pas!
