OpenAI kembali menjadi sorotan setelah kabar terbaru mengenai update GPT-5 yang sudah mulai bermunculan, bahkan sebelum pengumuman resminya. Bulan lalu, CEO OpenAI Sam Altman sempat mengatakan bahwa mereka akan segera merilis GPT-5.
Baru-baru ini, ia mengunggah tangkapan layar di X (Twitter) dengan tulisan “ChatGPT 5” di pojok kiri atas, membuat banyak orang penasaran.
Menurut postingan akun resmi OpenAI di X, peluncuran dijadwalkan hari ini pukul 5 PM UTC. Namun, berkat GitHub, detail mengenai GPT-5 sudah lebih dulu tersebar.
GitHub sempat mempublikasikan postingan blog yang kini sudah dihapus, berisi informasi penting tentang GPT-5. Dalam tulisan tersebut, GPT-5 disebut membawa peningkatan besar dalam kemampuan penalaran, kualitas kode, dan pengalaman pengguna.
Apa Saja yang Bisa Dilakukan ChatGPT 5?
Model ini mampu menangani tugas pemrograman yang rumit dengan sedikit perintah, memberikan penjelasan yang jelas, serta menghadirkan kemampuan agen yang lebih canggih, menjadikannya kolaborator coding dan asisten pintar yang handal bagi semua pengguna.
Bocoran tersebut juga mengungkap bahwa GPT-5 akan hadir dalam empat varian berbeda: gpt-5, gpt-5-mini, gpt-5-nano, dan gpt-5-chat.
Varian gpt-5 difokuskan pada logika dan tugas multi-langkah, sementara gpt-5-mini hadir sebagai versi ringan untuk aplikasi yang lebih hemat biaya. gpt-5-nano dioptimalkan untuk kecepatan dan cocok digunakan pada aplikasi dengan kebutuhan latensi rendah.
Sedangkan gpt-5-chat dirancang untuk percakapan tingkat lanjut yang multimodal, alami, dan kontekstual, khususnya untuk kebutuhan perusahaan.
Dengan bocoran ini, publik kini sudah punya gambaran awal tentang apa yang bisa diharapkan dari GPT-5. Jika semua klaim ini benar, GPT-5 bisa menjadi salah satu lompatan teknologi terbesar OpenAI yang tak hanya menyasar pengguna umum, tetapi juga dunia industri dan pengembangan perangkat lunak.















